Berikut 10 senjata terbaik di dunia yang legendaris dan masih digunakan sampai sekarang :
AK-47
Dengan produksi lebih dari 75 juta di seluruh dunia, AK-47 (a.k.a., “Kalashnikov”) adalah senjata api legendaris yang mungkin memberi kerusakan paling mematikan daripada seluruh senjata api apapun.
Dibuat dengan desain yang sama dengan StG.44, AK-47 diisi dengan peluru 7.62 mm dan dibuat dari bagian yang dirakit. AK-47 tidak hanya mudah diproduksi dan murah, tetapi juga mudah dirawat dan “kebal” terhadap kondisi yang bisa merusak senjata lainnya. Akurasinya tidak terlalu bagus, tapi AK-47 menggantinya dengan kemampuannya melepaskan serangan mematikan.
Type: Semi or Fully Automatic Assault Rifle
Country of Origin: Soviet Union
Caliber: 7.62 x 39 mm (.30 inch) Cartridge Capacity: 30 rounds Muzzle Velocity: 2,329 feet per second
Rate of Fire:600 rounds per minute
M16
M16
Walaupun butuh waktu mengatasi masalah kemacetan senapan sewaktu latihan bertempur di awal 1960, M16 membuktikan kehandalannya lewat akurasi, penanganan, masa digunakan, serta keefektifan dalam perang.
Senapan M16 memuaskan petinggi militer AS untuk mengembangkan senapan serbu yang ringan untuk menggantikan M1 dan M14. Fitur inovatifnya meliputi bahan campuran plastik dan logam ringan, sistem reload (mengisi ulang peluru) yang mudah dan penggunaan peluru kaliber 5.56mm.
Type: Semi or Fully Automatic Assault Rifle
Country of Origin: United States
Caliber: 5.56 x 45 mm (.223 inch)
Cartridge Capacity: 20-30 rounds
Muzzle Velocity: Approximately 3,281 feet per second
Rate of Fire: 700-950 rounds per minute
Lee-Enfield SMLE
Lee-Enfield SMLE
Senapan standar infantri Inggris dari Perang Dunia I hingga krisis Suez, Lee-Enfield SMLE membangun reputasinya dari akurasi, kehandalan, serta jumlah tembakan per menit yang fenomenal. Magasinnya membawa 10 peluru, jumlah terbanyak dari senapan apapun di 50 tahun awal abad 20.
Bolt actionnya terkokang saat menutup, dan kepala larasnya mencegah debu dan lumpur masuk ke dalam senapan. Di tangan tentara yang terlatih dengan baik, Lee-Enfield bisa melakukan apa yang disebut “mad minute” yaitu, 30 peluru menembak target pada jarak 200 meter dalam satu menit. Jumlah tembakan yang menandingi senapan semi otomatis modern.
Type: Bolt-Action Rifle
Country of Origin: United Kingdom
Caliber: 7.7 x 56 mm (.30 inch)
Cartridge Capacity: 10 rounds
Muzzle Velocity: approximately 2,438 feet per second
Rate of Fire: 15-20 rounds per minute
M1 Garand
M1 Garand
Diadopsi oeh angkatan bersenjata AS pada tahun 1936, M1 Garand terbukti menjadi senapan yang tangguh 5 tahun kemudian. Jendral Patton mengatakan di akhir Perang Dunia II M1 Garand adalah peralatan perang paling hebat yang pernah diciptakan.
Walaupun terdapat sedikit cacat, tidak diragukan lagi M1 Garand adalah senapan semi otomatis pertama yang sukses dan akurasi M1 Garand mendominasi medan perang. Lebih dari 6 juta senapan dibuat pada masa itu dan dihentikan masa tugasnya di akhir 1960.
Type: Semiautomatic Rifle
Country of Origin: United States
Caliber: 7.62 x 63 mm (.30-06 inch)
Cartridge Capacity: 8 rounds
Muzzle Velocity: Approximately 2,838 feet per second
Rate of Fire: 30 rounds per minute
FN FAL 50.63
FN FAL
Terinspirasi oleh StG.44, Pabrik senjata Belgia, Fabrique Nationale (FN) mengembangkan FAL yang pelurunya sama dengan StG.44. Namun ketika NATO mengeluarkan kebutuhan peluru standar 7.62 mm, FN merombak desainnya dan membuat senapan yang bisa diisi banyak peluru dan kuat.
FN FAL dengan segera menjadi senjata klasik selama perang dingin, digunakan oleh 50 negara biarpun FAL susah ditembakkan bila menggunakan mode full auto. Senapan ini memberikan pelayanan bagus pada tentara Australia pada perang Vietnam, pada tentara Israel selama perang 6 hari and dan digunakan oleh Inggris dan Argentina pada perang Falklands.
Type: Semi or Fully Automatic Rifle
Country of Origin: Belgium Caliber: 7.62 x 51 mm (.30 inch) Cartridge Capacity: 20 rounds
Muzzle Velocity: Approximately 2,700 feet per second
Rate of Fire: 650-700 rounds per minute
Mauser K98k CARBINE
Mauser K98k CARBINE
Pertama kali diproduksi pada akhir abad 19, Mauser 98 adalah gabungan sempurna dari inovasi senapan yang berlangsung di akhir abad 19: serbuk mesiu tanpa asap, bisa diisi dengan magasin, dan terutama, fitur “bolt action” dimana menjadi dasar senapan berburu pada jaman sekarang.
Model aslinya digunakan selama perang dunia 1 dan menghasilkan efek yang besar, tetapi ketika Jerman mulai mempersenjatai ulang pada tahun 1930-an, senapan 98 mendapat upgrade yang membuat lenih ringan dan lebih mudah dibidik. Walaupun tidak dapat dihindari bahwa senjata ini dikalahkan oleh senapan otomatis, senapan ini bertahan sebagai senjata terbaik sepanjang masa.
Type: Bolt-Action Rifle
Country of Origin: Germany
Caliber: 7.92 x 57 mm (.30 inch)
Cartridge Capacity: 5 rounds
Muzzle Velocity: approximately 2,822 feet per second
Rate of Fire: 10-15 rounds per minute
Steyr AUG
Steyr AUG
Mencari senjata yang lebih mirip di film-film sains fiksi, “cacat” paling serius dari Steyr AUG adalah bentuknya yang menakuti pembeli potensial setalah dikenalkan tahun 1977. Dalam konfigurasi “Bull-pup” yang radikal ini, hampir semua sistemnya berada di belakang pelatuk, dan hasilnya adalah senjata yang ringkas dan mudah digunakan.
Type: Semi or Fully Automatic Bull-Pup Assault Rifle
Country of Origin: Austria
Caliber: 5.56 x 45 mm (.22 inch)
Cartridge Capacity: 30 and 42 rounds
Muzzle Velocity: Approximately 3,084 feet per second
Rate of Fire: 650 rounds per minute
1903 Springfield
Performa buruk pada senapan Norwegia Krag-Jorgensen yang dipakai tentara AS pada perang Amerika-Spanyol membuat para perancang senjata mencari lagi senjata standar infantri. Mereka “meminjam” senapan Jerman, 7mm Mauser, menambah sedikit modifikasi, dan menciptakan senapan yang bermagasin, yang secara fenomenal menambah akurasi.
1903 dengan cepat mendapat reputasi sebagai senjata api yang akurat dan kuat – pada perang di hutan Belleau pada tahun 1918, Marinir AS bersenjatakan 1903 Springfield memotong serangan balasan musuh dari jarak 700-800 yards. Senapan ini terus digunakan pada Perang dunia II, perang Korea, bahkan sebagai senapan sniper pada perang Vietnam.
Type: Bolt-Action Rifle
Country of Origin: United States
Caliber: 7.62 x 63 mm (.30-06 inch)
Cartridge Capacity: 5 rounds
Muzzle Velocity: Approximately 2,700 feet per second
Rate of Fire: 10 rounds per minute
Sturmgewehr 44/STG 44
Sturmgewehr 44/STG 44
Jerman sudah lama tidak berperang dengan Rusia ketika menjadi jelas bahwa pasukan infantri Jerman bersenjatakan “bolt action Mausers” tidak mendapat posisi baik dalam pertempuran melawan senjata otomatis Rusia .
Sebagai jawabannya, para pengembang senjata Jerman datang dengan senjata baru yang revolusioner, yang disebut “senapan serbu/ assault rifle (terjemahan langsung dari kata Sturmgewehr). kunci kesuksesan senjata ini terletak pada peluru 7.92 mm yg memungkinkan tembakan otomatis dan efektif. Para tentara juga bisa membawa lebih banyak amunisi.
Biarpun kehadirannya sudah terlambat untuk membalikkan keadaan Jerman yang sudah kalah, tetapi senjata ini adalah inovasi baru pada jamannya.
Type: Semi or Fully Automatic Assault Rifle
Country of Origin: Germany
Caliber: 7.92 x 33 mm
Cartridge Capacity: 30 rounds
Muzzle Velocity: Approximately 2,133 feet per second
Rate of Fire: 500 rounds per minute
M14
M14
Di akhir Perang Dunia II, dengan pleton infantri Amerika membawa 4 senjata berbeda -dan juga 4 tipe amunisi berbeda-.Angkatan bersenjata AS memutuskan mengembangkan sebuah senjata yang bisa melakukan banyak tugas. Hasilnya adalah M14.
Pertama kali digunakan pada tahun 1957, senjata baru yang akurat ini mempunyai “stopping power” yang bagus dengan peluru standar NATO 7.62mm. digunakan secara besar-besaran di Vietnam, para tentara menyukai kekuatan dan akurasi tetapi bermasalah dengan berat senjata dan amunisi. Tidak lama, senjata ini digantikan dengan M16 yang lebih ringan. Tetapi beberapa garis depan tetap memakainya, terutama untuk sniper rifle.
Type: Semi or Fully Automatic Rifle
Caliber: 7.62 x 51 mm (.30 inch)
Muzzle Velocity: Approximately 2,799 feet per second
Rate of Fire: 700-750 rounds per minute
Cari Blog Ini
Selasa, 31 Januari 2012
SENJATA API LARAS PANJANG
Walaupun dari sejak pertama kali ditemukannya hingga sekarang menggunakan prinsip yang sama, yaitu pelontaran proyektil dengan pembakaran, tetapi perkembangan senjata api modern sudah sangat jauh berbeda dengan senjata api di masa lalu. Berikut jenis-jenis senjata api yang dewasa ini banyak beredar di dunia.
Jenis-Jenis Senjata Api
Jenis senjata api yang paling banyak digunakan adalah handguns, yang mana didesain agar bisa dipegang dan digunakan oleh tangan. Yang termasuk di dalamnya adalah pistol, pistol semi otomatis, pistol mesin, revolver dan derringer.
Jenis yang kedua adalah senjata laras panjang, atau dalam bahasa Inggrisnya disebut long guns atau shoulder guns. Senapan rifles dan shotguns termasuk dalam kategori ini.
Jenis ketiga adalah senjata berat yang tidak bisa ditangani atau diangkat oleh orang, melainkan harus diletakkan di tanah atau dipasang pada sesuatu. Misalnya kebanyakan senjata mesin, senjata yang terpasang di pesawat terbang, tank, senjata anti pesawat, dan lainnya. Ada pula yang dinamakan meriam, yaitu senjata yang mempunyai kaliber lebih dari 50.
Pistol
Yang dimaksud pistol biasanya memang mengacu kepada istilah handgun itu sendiri. Jenis pistol ialah pistol semi otomatis, seperti FN, dan pistol mesin yang full otomatis, seperti UZI.
Pistol menggunakan peluru yang terlebih dahulu dimasukkan ke dalam magazine. Satu magazine bisa memuat 5 hingga 19 peluru tergantung kepada jenisnya, dan bisa diisi berulang kali. Dalam pemakaiannya, magazine dimasukkan ke dalam pegangan pistol.
Revolver
Adalah pistol dengan magazine yang berbentuk silinder berlubang, dengan laras yang lebih panjang. Kita biasa melihatnya di film-film koboi. Biasanya magazine silinder ini dapat diisi 6 peluru, satu peluru dalam setiap lubang. Silinder akan otomatis memutar mengarahkan lubang berikutnya setelah ditembakkan.
Terdapat semacam palu yang memukul ujung bagian peluru ketika pelatuk ditarik, bagian belakang peluru yang berisi bubuk peledak akan seketika terbakar dan meledak, sehingga ujung peluru depan yang merupakan bagian inti dari peluru, akan melesat dengan cepat memburu sasarannya.
Ada pula jenis yang lain, yaitu revolver dengan dua buah laras panjang. Jenis ini lebih kuat hentakannya dan lebih lemah akurasinya jika dibandingkan revolver berlaras satu. Tetapi dapat lebih cepat dalam proses penembakkannya.
Derringers
Ialah jenis pistol yang sangat kecil dan pendek. Berlaras satu atau dia, dengan pengisian peluru langsung di belakang larasnya. Karena ukurannya yang kecil, senjata jenis ini sering digunakan untuk cadangan yang disembunyikan, atau sebagai pelengkap.
Rifles
Rifle adalah jenis senapan yang biasanya mempunyai panjang laras lebih dari 18 inci. Terdapat pegangan kearah dada atau bahu, yang disebut stock, agar dapat menahan hentakan yang terjadi ketika menembak, supaya akurasi tetap terjaga.
Laras panjangnya ini biasanya mempunyai alur spiral di dalam, sehingga peluru yang melesat menjadi berputar, dimaksudkan untuk akurasi dan kecepatan yang lebih maksimal.
Shotguns
Senapan yang memiliki laras panjang dengan kaliber yang biasanya cukup besar. Selain untuk berburu, biasanya digunakan pula untuk berolahraga menembak, dengan sasaran bergerak yang dilontarkan ke udara.
Senjata Semi Otomatis dan Senjata Mesin
Perbedaan yang jelas pada keduanya adalah jika senjata semi otomatis akan melontarkan peluru ketika pelatuk ditarik, sedangkan senjata mesin benar-benar otomatis penuh, dimana peluru akan terus ditembakkan selama pelatuknya ditarik dan tidak dilepas.
Pada kaliber yang besar, senjata mesin atau machine gun ini dipasang pada sesuatu, misalnya pada tank, helicopter, pesawat dan lainnya. Atau ada juga yang hanya dipasangi kaki-kaki dan diletakkan di tanah. Untuk membedakannya dengan senjata mesin yang berkaliber kecil, maka dimunculkan istilah submachine gun, seperti yang banyak digunakan oleh para gangster di film-film.
Senapan Serbu
Atau dalam bahasa Inggrisnya Assault Rifles, adalah senapan yang digunakan militer. Biasanya memiliki semacam saklar yang dapat memilih mode semi-otomatis atau full otomatis, atau ada pula pilihan burst di beberapa jenis senapan, yaitu memuntahkan sejumlah peluru dalam waktu singkat ketika sekali menarik pelatuk.
AK-47, M16 dan FN FAL adalah beberapa jenis senjata yang termasuk senapan serbu.
SENJATA API LARAS PANJANG
Penggunaan senjata api laras panjang memang lebih efektif dalam pertempuran bila dibandingkan dengan menggunakan pistol. Selain jarak jangkau dan akurasi yang lebih tinggi, senjata api laras panjang juga memuat amunisi yang relatif lebih banyak.
Berikut beberapa jenis senjata api laras panjang yang sering digunakan oleh kalangan militer dan kepolisian, beberapa diantaranya mungkin sudah digudangkan karena sudah tidak sesuai dengan perkembangan jaman dan tantangan tugas yang dihadapi oleh para penggunanya.
1. MAUSER

Pernah menjadi senjata standar Polri di jaman Orde Baru hingga awal Reformasi, senjata ini kini hanya dijadikan senjata beban bagi para siswa yang sedang menjalani pendidikan Kepolisian.
Type Manual; Kaliber 7,62 mm; Magazin tidak dapat dilepas dengan kapasitas 5 peluru;
2. M1 GARANDType Manual; Kaliber 7,62 mm; Magazin tidak dapat dilepas dengan kapasitas 5 peluru;

Senapan jaman perang dunia II yang merupakan symbol pasukan AS pada jaman itu dan pernah menjadi senjata andalan TNI. Panjang 1,103 m; Kaliber 0,3 inch; Berat 4,37 kg; Kapasitas magazin 8 peluru; Jarak tembak efektif 500 m.
3. SKS
4. SMLE 0.303
SMLE (Short Magazine Lee-Enfiled) digunakan tentara Inggris pada perang dunia I & II, Akurasi dan kecepatan penembakan adalah kunci utama kesuksesan senjata ini. Senjata ini juga pernah melengkapi persenjataan Tni/Polri. Panjang 1,13 m; Berat 3,93 kg; Kapasitas magazin 10 peluru; Kaliber 0,303 inch (setara 7,62 mm); Jarak tembak efektif 1 km; System penembakan Manual.
5. STURMGEWEHR 44 (Stg 44)
Panjang 0,94 m; Berat 5,1 kg; Kapasitas magazin 30 peluru; Kaliber 7,62 mm Kurz; Daya tembak 500 peluru per menit; Jarak tembak efektif 300 m; Buatan Jerman, mulai diproduksi pada tahun 1944. Digunakan pada Perang Dunia II.Boleh jadi inilah senjata api laras panjang yang paling ngetop, bagaimana tidak sejak diciptakan oleh Kolonel MIKHAIL TIMOFEEVICH KALASHNIKOV dari Rusia dan mulai diproduksi pada tahun 1947, hingga saat ini hampir seluruh dunia telah menggunakannya. Mulai dari Militer, Kepolisian hingga para pemberontak dan teroris pun menggunakan senjata ini sebagai senjata andalan mereka. Gampang dioperasikan dan tahan banting, itulah yang membuat senjata ini diterima luas oleh seluruh dunia. Di Indonesia sendiri senjata ini digunakan oleh Marinir TNI-AL dan Kopassus TNI-AD. Bahkan Polri pun memperkuat pasukan Brimobnya dengan senjata ini.
Type Gas Operated; Kaliber 7,62 x 39 mm; Kapasitas magazin 30 peluru; Panjang 880 mm; Berat 4,3 kg; Daya tembak 600 perluru per menit; Kecepatan peluru 710 m per detik.
7. M-16Type Gas Operated; Kaliber 7,62 x 39 mm; Kapasitas magazin 30 peluru; Panjang 880 mm; Berat 4,3 kg; Daya tembak 600 perluru per menit; Kecepatan peluru 710 m per detik.

Kaliber 5,56 mm NATO; Sistem Gas Operated; Panjang total 986 mm (A1), 1.006 mm (A2); Panjang laras 508 mm; Berat 2,89 kg kosong, 3,6 kg dgn 30 butir peluru; Daya tembak 650-800 peluru per menit; Jarak tembak maksimum 460 m (A1), 550 m (A2); Kapasitas magazin 30 dan 20 butir peluru. Senjata ini di Indonesia banyak dipakai oleh TNI dan Polri.
8. FN FALPanjang 1,053 m; Berat 4,3 kg; Kaliber 7,62 mm; Kapasitas magazin 20 peluru; Daya tembak 550 peluru per menit; Jarak tembak efektif 800 m. Buatan FN Belgia. FAL merupakan singkata dari Fusil Automatique Legere.
9. STEYR AUGSenjata buatan Austria ini konon merupakan salah satu senapan infantri jenis bullpup terbaik karena bisa dioperasikan dalam kondisi ekstrim dan akurasinya cukup jempolan. Bobotnya yang cukup ringan karena sebagian besar bahannya dari bahan plastik tahan banting. Panjang 0,79 m; Berat 3,6 kg; Kaliber 5,56 mm NATO; Kapasitas magazin 30-42 peluru; Daya tembak 650 peluru per menit; Jarak tembak efektif 500 m.
10. SA 80
Panjang 0,78 m; Berat 3,80 kg; Kaliber 5,56 mm; Kapasitas magazin 30 peluru; Daya tembak 700 peluru per menit; Jarak tembak efektif 400 m. Buatan Inggris, mulai produksi tahun 1980. Magasin yang sering terlepas sendiri dan body yang tidak tahan kotor konon menjadi penyebab senjata ini gagal menjaring pembeli di luar Inggris terutama pada awal produksi.
11. M4 A1
System Gas Operated; Kaliber 5,56 mm NATO; Panjang total 838 mm (dgn popor ditarik), 757 mm (popor masuk); Panjang laras 370 mm; Berat 2,52 kg (kosong), 3,0 kg (dgn 30 peluru); Kapasitas magazin 30 peluru; Daya tembak 700-950 peluru per menit; Jarak tembak efektif 360 m; Dilengkapi dengan Senter, Teleskop, Infra Red dan Pembidik Laser. Buatan Amerika. Di Negara asalnya digunakan oleh USSOCOM. Di Indonesia digunakan sebagai senjata standar oleh Densus 88 AT Polri.
12. SS1-V1
13. SS1-V2

Senapan Serbu buatan PT. Pindad Indonesia yang menjadi senjata standar TNI. Automatic Carbine (Medium Barrel); Kaliber 5,56 x 45 mm; Panjang laras 363 mm; Panjang total 890 mm (popor keluar), 666 mm (popor lipat); Berat kosong 3,91 kg; Jarak tembak 450 m; Daya Tembak 750-760 m; Firing Mode Single, Full Auto, Safe.
14. SS1-V3Panjang (popor keluar) 997 mm, (popor lipat) 766 mm; Panjang laras 363 mm; Berat kosong 4,01 kg; Jarak tembak 450 m; Kaliber 5,56 mm; Firing Mode Single, 3 burst, Full Auto, Safe. Buatan PT. Pindad Indonesia. Digunakan oleh TNI.
15. SS1-V5
Panjang (popor keluar) 770 mm, (popor lipat) 557 mm; Panjang laras 252 mm; Berat kosong 3,37 kg; Jarak tembak 200 m; Daya tembak 720-760 peluru per menit; Kaliber 5,56 mm; Firing Mode Single, Full Auto, Safe. Buatan PT. Pindad Indonesia. Digunakan oleh Polri.
16. SABHARA-V1
Senjata yang diproduksi oleh Heckler-Koch Amerika mulai diproduksi tahun 2005, dan akan berubah nama menjadi M8 ketika resmi dipakai. Kaliber 5,56 mm. Senjata ini konon akan menggantikan M16 sebagai senjata standar AD Amerika Serikat. Sejumlah kelebihan ditawarkan mulai dari bobotnya yang lebih ringan hingga kelengkapan sistem optik pada pembidik Infra Rednya.
19. SS1-R5 RAIDER
Kaliber 5,56 x 45 mm; Panjang laras 252 mm; Panjang Senjata 770 mm (popor keluar), 557 mm (popor lipat); Berat kosong 3,37 kg; Daya tembak 650-700 peluru per menit; Jarak tembak efektif 375 m; Firing mode Single, Full Auto, Safe. Buatan PT. Pindad Indonesia, digunakan oleh RAIDER TNI-AD.
Senin, 30 Januari 2012
AK-47 vs M-16
Feeling a lot better than the last few days, but still not 100%. Thank you to those who wished me well. Now on to what is owed.
The M-16
Some facts about the M-16:
It is accurate out to several hundred yards and when using heavy bullets and quick-twist barrels, can shoot to 800 - 1000 yards. This allows it to be accurate and allows for rapid, well-aimed fire.
The M16 does not use a piston; gas blows back through a very small tube straight onto the bolt carrier. This eliminates the movement of the piston inside the rifle increases accuracy.
The bolt locks into the barrel rather than the receiver, simplifying cleaning.
The lower receiver with the serial number totally detaches from the upper receiver and barrel, meaning that somebody who owns one lower piece of an M16 can buy several differrent upper ends, cheaply and with no further legal requirements.
The barrel-upper receiver connection does not involve high torque as with some other military rifles. This makes M16s easy to work on.
- It's lighter,
- more accurate,
- more versatile,
- allow numerous modifications to be made
such as mounting various uppers
- The 5.56 ammunition
- reliable with proper maintenance
The AK-47
It uses a minimalistic 30 caliber cartridge (7.62x39) and is meant to be easy to manufacture and maintain. Actually hitting anything with one much past 100 yards is problematical.
Pros
- The AK-47 is a very effective weapon with great power
- It has a very high rate of fire
- comes at a very reasonable price.
- light
- select-fire
- simple to operate, clean, and repair
- reliable
- Very loud noise
- is heavy,
- not accurate
- any optics require special adapters
- Many people don't like the AK safety mechanism
My favorite guy from Mail Call does a better job showing the differences, however the tests show slight preference to the M-16 (by the way they are holding it differently for the first Fully-auto test).
Mengapa harus ada perang ? Hal yang paling utama diinginkan oleh manusia adalah diterima oleh orang lain, sedangkan hal yang ditakutinya adalah tidak diterima di masyarakat, karena itulah salah satu tantangan dalam bertahan hidup adalah berperang, dan manusia menciptakan senjata untuk berperang.
Senjata Zaman Kuno (Ancient History)
Senjata pada zaman kuno umumnya berupa senjata melee atau senjata jarak dekat, biasa berupa batu atau perunggu yang ditajamkan, ada juga yang berupa palu yang terbuat dari batu dan kayu. Meskipun ada senjata yang terbuat dari besi, namun cara pembuatannya masih sangat sederhana, sehingga tidak cukup kuat untuk bertahan dan memasuki zaman berikutnya. Senjata pada zaman ini sebenarnya bukan untuk berperang, melainkan untuk mencari makan, namun ada beberapa yang sekaligus digunakan untuk berperang.
Senjata Zaman Sekarang (Post-Modern)
Desert Eagle Pistol:
Automatic Sniper Rifle:
Pada zaman sekarang, senjata sudah berkembang sangat fantastik, dimana semua senjata sudah memakai automatic mode, bahan peledak pun sudah mulai modern, senjata-senjata sudah dirancang untuk stealth mode. Senjata-senjata yang memiliki kekurangan pada zaman modern sudah mulai disempurnakan.
Senjata Zaman Kuno (Ancient History)
Stone Hammer:
Stone Hammer:
Rusted Sword:
Bronze Axe:
Melee Weapon:
| Senjata Zaman Pertengahan (Middle Ages) Iron Sword: Iron Shield: Axe: Knife and Blade: Wooden Shield: Maces: Crossbow: Hammer: Pada zaman ini, senjata sudah berkembang menjadi lebih mematikan dari zaman sebelumnya, sudah terdapat senjata jarak jauh, dan juga terbuat dari material yang kuat. Pembuatan senjata pun sudah cukup modern, pembuatan pedang ditempa agar lebih tajam dan kuat. Senjata pada zaman ini bertahan lama sampai pada zaman kerajaan berakhir. |
| Senjata Zaman Modern Awal (Early Modern Period) Musket: Musket: Bayonet: Pistol Musket: Cannon: |
| Senjata Zaman Modern (Modern Era) M1 Garand: Sawn off Shotgun: AA Gun (Anti-Aircraft): Panzerschreck Anti-Tank: okarev Pistol: RGD-33 Grenade: |
Avtomat Kalashnikova 47:
M4A1:
MP5 Navy:
Automatic Sniper Rifle:
Flashbang Grenade:
M61 Frag Grenade:
Claymore:
C-4 Explosive:
USP.45 Silenced:
Rocket Propelled Grenade:
Langganan:
Komentar (Atom)











